Siang itu sungguh cerah,secerah hati ini yang optimis untuk pergi ke Jogja meskipun lagi boomingnya tentang virus corona. Bahkan Jogja sendiri termasuk salah satu kota yang penduduknya ada yang terjangkit virus corona. Sebenarnya aku ingin jalan-jalan ke Jogja karena ingin berkunjung ke salah satu wisata Jogja yang sudah terkenal di dunia, yaitu Candi Borobudur. Lagian tiket pesawat kesana murah banget. Hari ini siapa sih yang gak tergiur sama yang murah-murah. Jadi, aku lihat di sosmed, tiket pesawat ini murah alias turun harga ya karena ada nya virus corona ini juga.
Ku ambil HP ku, dan ku buka aplikasi Traveloka untuk mesan tiket pesawat sekalian hotel di Jogja. Aku langsung booking tiket pesawat yang paling murah, yaitu Lion, dan juga booking salah salah satu hotel di jogja yaitu hotel Grand Tjokro. Nginep mana lagi di Jogja karena bisa jadi cerita untuk teman-tema ku nanti. Beberapa menit kemudian, aku udah dapat tiketnya. Jadwal keberangkatan ku esok pagi jam 8. Hati ku agak deg-degan sih, gimana nanti disana, kan ada virus corona.
Ku tepis perasaan itu, dan selalu ingat apa yang dikatakan orang-orang. Untuk menghindari jangkitan virus corona, aku harus hindari bersentuhan langsung dengan orang-orang, selalu cuci tangan setelah beraktifitas, apalagi sebelum memulai makan dan makan-makan sehat agar imun tubuh tetap terjaga.
Pendek cerita, esok harinya, setelah sekitar 2 jam-an berada di pesawat, akhirnya aku landing dengan selamat di Bandar Udara Internasional Adisutjipto. Senang rasanya akhirnya bisa menginjakkan kaki di Jogja. Jujur, aku sebelumnya belum pernah ke Jogja sih. Malu rasanya kalau ada teman bertanya “Kamu udah pernah ke Jogja?” Dan kini aku sudah menginjakkan kaki di tanah Jogja.
Setelah sampai, aku langsung pesan Grab menuju ke hotel yang telah ku booking. Setelah sampai di hotel, aku istirahat sebentar sambil tidur-tiduran dikasur hotel. Ku buka tas koper, ku ambil cas HP. Ku cas HP sebentar karena HP ku udah lowbat. HP ini akan ku gunakan untuk bikin IG Story di Candi Borobudur sebentar lagi.
Sambil ngecas, HP nya sambil ku mainin, buka Facebook dan Instagram. Tiba-tiba, eeh ada notifikasi dari aplikasi Tinder yang baru ku install seminggu yang lalu. Sepertinya ada akun cewek yang pernah ku like sebelumnya ngechat aku. Isi chat nya begini :


Ternyata ini adalah seorang tante berasal dari Pekanbaru, gak tau sih masih bersuami atau janda, dan kebetulan berada di Jogja di hari yang sama. Dia ngajak ketemuan dan pingin datang ke hotel ku. Katanya dia mau ngobrol tentang bisnisnya di Jogja. Aku mikir dong, ini orang baru kenal di Tinder aja kok udah ngajak ketemuan aja. Aku jadi curiga.
Jadi, di akhir chattingan kami, aku menolak gak bisa ketemu dia. Aku kasi alasan karena sibuk. Aku menolak karena aku mikir ini akan berbahaya. Seandainya aku meng-iya-kan dan dia datang ke hotel ku, duuh... apa yang akan terjadi? Apakah benar hanya ngobrol tentang bisnis? Atau ada One Night Stand? Oh no! Untung aku masih mikir panjang dan takut sama Allah. Setelah ku tolak, akhirnya dia tidak ngechat lagi. Baterai HP ku pun udah penuh dan aku langsung keluar hotel menuju ke Candi Borobudur.
Yuk follow untuk mendapatkan info-info terupdate dari Mirwans.com